PERCABANGAN
PERCABANGAN
·
Percabangan
Berfungsi untuk menampilkan kondisi tertentu (TRUE atau FALSE) atau ekspresi.
·
Penggunaan
OPERATOR PERBANDINGAN dan OPERATOR LOGIKA.
·
Penggunaannya
dapat digabungkan dengan PERULANGAN.
JENIS PERCABANGAN
1.
IF Tunggal
-
Merupakan bentuk sederhana dari percabangan.
-
Statement yang akan dieksekusi adalah yang bernilai
TRUE.
-
Apabila kondisi bernilai FALSE, maka program tidak
akan menampilkan statement apapun.
IF ( kondisi ){
Statement..
}
IF Tunggal
int angka_1 = 10;
int angka_2 = 30;
if (angka_1 < angka 30){
System.out.println(“Angka 1 Lebih Kecil dari
Angka 2”);
}
2.
IF…ELSE
-
Memiliki sedikit perbedaan dengan IF Tunggal.
-
Jika pada IF Tunggal, statement akan dijalankan
apabila kondisi TRUE saja, namun jika tidak (FALSE), maka statement tidak akan
dijalankan.
-
Statement pada IF…ELSE bernilai TRUE dan FALSE. Jika
bernilai TRUE, maka statement yang dieksekusi adalah IF sedangkan ELSE akan
dieksekusi ketika kondisi bernilai FALSE.
IF
(Kondisi){
STATEMENT
TRUE
} ELSE {
STATEMENT
FALSE
}
int nilai = 49;
if(nilai > 50){
System.out.println (“Anda Lulus”);
} else {
System.out.println(“Anda Tidak Lulus”);
}
3. IF-NESTED (IF BERSARANG)
-
IF-NESTED merupakan bentuk IF yang kompleks dari IF
dan IF…ELSE.
-
Secara teori, IF-NESTED digunakan untuk mengeksekusi
beberapa kondisi di dalam kondisi atau beberapa kondisi yang nilainya TRUE.
-
Statement yang bernilai FALSE, dapat ditulis maupun
tidak. Kondisi FALSE akan dijalankan jika beberapa kondisi TRUE tidak
dieksekusi.
4.
IF-NESTED
IF (KONDISI
1) {
IF (KONDISI 1.1){
STATEMENT 1.1
}
} ELSE IF
(KONDISI 2){
IF (KONDISI 2.1){
STATEMENT 2.1
}
} ELSE {
STATEMENT
}
1.
SWITCH…CASE
-
Merupakan kemungkinan penyataan yang akan dieksekusi.
-
Hanya bekerja pada tipe data primitif (SWITCH).
SWITCH(){
CASE NILAI
:
STATEMENT
BREAK
CASE N:
STATEMENT
N
BREAK
DEFAULT:
STATEMENT
BREAK;
}
Komentar
Posting Komentar